LIMPAHAN REZEKI DI BULAN RAMADHAN

Taqabbalallahu minna waminkum, shiyamana wa shiyamakum. “Semoga Allah SWT menerima amalanku dan kamu, amalan puasaku dan kamu". Marhaban Ya.... Ramadhan.. Ramadhan adalah bulan terbaik dari 1000 bulan, bulan ampunan terhadap dosa, bulan berbagi kebahagiaan dengan yatim dan fakir miskin, bulan dimana saat pertama kali Alquran diturunkan ke Bumi, serta bulan yang memiliki keistimewaan didalamnya yaitu Malam Lailatul Qadar.

Sahabat MIN 2, tidak terasa waktu seakan berputar begitu cepat. Puji syukur kepada Allah SWT yang masih menghadiahkan kita umur yang panjang untuk kembali bertemu dengan bulan yang dipenuhi dengan berkah dan limpahan rahmat ini, sungguh merupakan suatu karunia yang besar dari Allah SWT. Lihatlah disekelilingmu, banyak ummat manusia yang tidak sempat bertemu dengan Ramadhan tahun ini. Berbahagialah kita yang masih diberikan kesempatan bernafas dan menumpang hidup di dunia. Jadikanlah bulan Ramadhan ini sebagai bulan momentum untuk berbenah diri, meninggalkan semua gemerlap kehidupan dunia yang menggagalkan hidayah Allah SWT yang seharusnya sampai kepada kita. Bergegaslah segera, sucikan diri dan hati menyambut tamu agung ini. Tamu yang dinanti - nanti setiap ummat islam dunia. Jangan biarkan Ia datang dan pergi begitu saja. Terimalah apa yang ia bawakan untukmu. Hadits Nabi Muhammad SAW : "Barang siapa yang berbahagia menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, maka Allah SWT akan mengharamkan jasadnya masuk kedalam Neraka". Subhanallah....

Berpuasa dibulan Ramadhan hukumnya adalah WAJIB. Dalam menganut agama Islam, seorang muslim harus mematuhi 5 kewajiban untuk membuktikan keislamannya. Kewajiban itu disebut dengan istilah Rukun Islam. Adapun isi dari Rukun Islam itu sendiri antara lain :

1. Membaca Dua Kalimat Syahadat.

2. Mengerjakan Shalat Fardhu 5 Waktu.

3. Membayar Zakat.

4. Menunaikan Puasa di Bulan Suci Ramadhan.

5. Melaksanakan Ibadah Haji ke Baitullah Bagi Yang Telah Mampu.

Allah SWT juga telah mengabadikan didalam Alqur'an ayat - ayat yang menjelaskan tentang Ramadhan, yaitu Surat Al-Baqarah mulai ayat 183 - 187.
Berikut adalah firman Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah tersebut :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى

الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa" (Al-Baqarah : 183).

أَيَّامًا مَعْدُودَاتٍ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَرِيضًا أَوْ عَلَى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ

أَيَّامٍ أُخَرَ وَعَلَى الَّذِينَ يُطِيقُونَهُ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ فَمَنْ تَطَوَّعَ

خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَهُ وَأَنْ تَصُومُوا خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ

Artinya : "(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barang siapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barang siapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui" (Al-Baqarah : 184).

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ

الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ وَمَنْ كَانَ

مَرِيضًا أَوْ عَلَى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ

وَلا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَى مَا

هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Artinya : "(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur" (Al-Baqarah : 185).

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا

دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

Artinya : "Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran" (Al-Baqarah : 186).

أُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ إِلَى نِسَائِكُمْ هُنَّ لِبَاسٌ لَكُمْ

وَأَنْتُمْ لِبَاسٌ لَهُنَّ عَلِمَ اللَّهُ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَخْتَانُونَ أَنْفُسَكُمْ
فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنْكُمْ فَالآنَ بَاشِرُوهُنَّ وَابْتَغُوا مَا كَتَبَ

اللَّهُ لَكُمْ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الأبْيَضُ مِنَ

الْخَيْطِ الأسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى اللَّيْلِ وَلا

تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ فَلا

تَقْرَبُوهَا كَذَلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ آيَاتِهِ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ

Artinya : "Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan Puasa bercampur dengan istri-istri kamu; mereka itu adalah pakaian bagimu, dan kamu pun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi maaf kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri`tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa" (Al-Baqarah : 187).

Bulan Ramadhan merupakan bulan limpahan rezeki bagi para pedagang. Salah satunya adalah banyaknya bermunculan Pasar Tumpah dibeberapa tempat dikota Tanjungbalai. Tahun ini terdapat 5 lokasi Pasar Tumpah, yaitu Sepanjang Jalan S.Parman, Jalan Mesjid (Depan Bank Mega), Depan Kantor PLN, Depan Mesjid Menara Lima dan Pematang.

Pasar Tumpah Ramadhan Kota Tanjungbalai

Gambar diatas merupakan salah satu Pasar Tumpah dagangan untuk menu berbuka puasa yang terletak disepanjang Jalan S.Parman. Dagangan yang dijual mulai dari kue gorengan, kue kering, bubur pedas, kolak pisang, anyang pakis, dan beberapa menu makanan lainnya. Para pedagang jajanan berkumpul disini setiap tahunnya. Salah satu menu yang ditunggu - tunggu yang cuma ada dijual ketika bulan Ramadhan adalah Bubur Pedas, merupakan menu yang paling populer ditempat ini. Menurut salah satu pedagang bubur pedas tersebut yang berasal dari daerah Kelurahan Pulau Simardan, mereka setiap harinya buka dagangan mulai pukul 15.00 dan sudah habis terjual pukul 17.00.

Pasar Kembang Api Ramadhan Kota Tanjungbalai

Selain itu, Pasar Tumpah pedagang kembang api tahunan juga tidak kalah meriahnya, mereka berkumpul di satu tempat setiap tahunnya yaitu di Jalan Mesjid (Depan Bank Mega) Kota Tanjungbalai. Biasanya keuntungan yang paling banyak mereka raih adalah ketika malam 27 Ramadhan. Setiap tahunnya malam 27 Ramadhan ini dirayakan anak - anak dengan memasang lilin dan menyalakan kembang api didepan rumah. Tapi yang paling penting setiap pedagang kembang api ini tentunya sudah memiliki izin untuk berdagang dari Pemerintah dan Kantor Kepolisian.

Sebenarnya bukan hanya pedagang makanan dan kembang api saja yang mendapatkan limpahan rezeki dibulan Ramadhan, para pekerja seni seperti Usaha Percetakan juga mengalami hal yang sama. Banyaknya pesanan Spanduk, Baliho dan Jadwal Imsyakiyah dari Organisasi Masyarakat, Instansi Pemerintah dan Swasta serta para Caleg Partai yang akan bersaing di Pemilu april 2014 nanti juga membuat usaha ini mengalami keuntungan yang luar biasa. Keuntungan ini dapat berlangsung hingga menyambut Hari Raya Idul Fitri setiap tahunnya.

Sahabat MIN 2, melalui Ramadhan 1434 H ini marilah bersama - sama kita benahi diri untuk sejenak introsfeksi dan bertafakkur merenungi kehidupan yang telah kita jalani selama ini. Allah SWT juga menganjurkan kepada kita melalui Alqur'an Surat Ali Imran ayat 190 - 191 bahwa manusia sebaiknya senantiasa berzikir dan merenung akan segala ciptaan dan mukzizatnya agar manusia senantiasa bersyukur bahwa sungguh besar kekuasaan Allah SWT yang telah menciptakan alam semesta beserta isinya serta makhluk - makhluk yang hidup didalamnya. Semakin banyak bertafakkur maka semakin memperkokoh keimanan seseorang. Serta jadikanlah bulan Ramadhan ini menjadi bulan berbagi dengan kaum du'afa, anak - anak yatim dan fakir miskin, agar mereka juga ikut merasakan limpahan rezeki Ramadhan di tahun ini.

Marhaban Ya.... Ramadhan..
Semoga amal ibadah kita ditahun ini diridhoi dan diterima oleh Allah SWT..
Amin..amin..Ya Robbal 'Alamin....

Semoga setelah membaca postingan ini banyak hikmah yang dapat kita ambil, juga tidak terkecuali bagi saya sendiri.

Sumber Referensi : Pasar Tumpah Kena Urut Jokowi.

Diposting Oleh : Ismadi Putra

Anda sedang membaca artikel tentang LIMPAHAN REZEKI DI BULAN RAMADHAN. Anda diperbolehkan mengcopy paste isi blog ini, namun jangan lupa untuk mencantumkan link ini sebagai sumbernya. Beritahukan kepada saya jika ada Link yang rusak atau tidak berfungsi. <a href="https://min2tanjungbalai.blogspot.com/2013/07/limpahan-rezeki-di-bulan-ramadhan.html" target="_blank">LIMPAHAN REZEKI DI BULAN RAMADHAN</a>

:: Get this widget ! ::

Share: